Sabtu, 08 Agustus 2015

Kebajikan

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

Kali ini kita akan berbincang tentang kebajikan , ada seorang sahabat Nabi yang pernah bertanya kepada Nabi , apakah kebajikan itu . Nabi termenung lalu menjawab "Kebajikan adalah sesuatu yang menenangkan hati dan keburukan adalah yang kamu ragu, bimbang dan hatimu tidak tenang menghadapinya walaupun sudah ada yang berkata kepadamu atau memberimu fatwa tentang kebolehannya."   Jawaban Nabi ini berdasar pada pandangan agama bahwa manusia diciptakan Allah dalam keadaan baik ,dalam keadaan fitrah. itu sebabnya <kata orang> anda sebenarnya melakukan keburukan dengan sedikit terpaksa pada mulanya dan pada akhirnya kalau sudah terbiasa maka keburukan itu dengan mudah anda lakukan. Itu juga sebabnya apabila seseorang elakukan keburukan , maka ia melakukannya pada mulanya dengan sembunyi sembunyi tetapi kalau sudah terbiasa maka dia tidak malu lagi. Ini berbeda dengan kebaikan,  anda tidak memaksakan diri untuk melakukan kebaikan bahkan tidak perlu sembunyisembunyi untuk melakukannya . 
Tapi manusia bergaul dipengaruhi oleh lingkungan oleh bacaan dipengaruhi oleh teman sehingga menjadi kaburlah kebaikan itu, bahkan bisa jadi kebaikan dianggap keburukan dan keburukan dianggap kebaikan . Memang kata para pakar sesuatu yang baik bila telah ditinggal dia dapat dianggap buru, dan sesuatu yang buruk bila sering dilakukan orang bisa saja pada akhirnya dianggap baik. 
Dari sini kitab suci Al-Qur'an menjelaskan sekelumit dari apa yang dinamakan kebaikan, digaris bawahinya bahwa kebaikan bukanlah sekedar menghadapkan wajah ke timur atau ke barat. Kebajikan bukan hanya sekedar sholat ketika kita menghadapkan wajah kita ke arah ka'bah tetapi kebajikan beraneka ragam , ayat yang menjelaskan hal ini membagi pada tiga hal pokok. 
Yang pertama berkaitan dengan hati, berkaitan dengan kaidah ,dicontohkannya keimanan kepada Allah , keimanan kepada Rasul , rukun iman yang kita kenal itu adalah bagian dari pada hati termasuk didalamnya niat yang tulus , sangka baik terhadap sesama. 
Yang kedua adalah amal perbuatan baik amal sosial berupa bantuan ,sedekah maupun amal ritual yang seperti sholat seperti zakat, yang seperti haji. 
Yang ketiga adalah akhlak , akhlak atau moral yang menghiasi pribadi seseorang antara lain adalah memenuhi janji , janji kepada Allah, janji kepada sesama manusia janji kepada lingkungan dalam konteks ini digaris bawahi bahwa memenuhi janji adalah kewajiban seorang muslim baik terhadap sesamanya muslim maupun sesamanya non muslim, sama halnya dengan menunaikan amanah itu adalah kewajiban seorang muslim baik amanah itu diterimanya dari seorang muslim atau dari non muslim. Demikian juga berakti kepada orang tua baik orang tua itu muslim maupun non muslim. Itu bagian dari akhlak, bagian dari kebajikan yang dituntut oleh agama untuk ditegakkan bagi setiap yang mengaku beragama.

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Ya Allah kami bermohon kepadamu segala macam kebajikan, kebajikan yang dekat untuk dunia ini dan kebajikan jauh diakhirat kelak Ya Allah kami bermohon kepadamu perlindungan dari segala keburukan baik yang dekat maupun yang jauh.
 Allahumma Shalli Alaa Sayyidina Muhammad Wa ala alihi Washahbihi Wasallam.

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُ












Tidak ada komentar:

Posting Komentar